Fakta dan Mitos Lengkap Seputar Viagra. Para lelaki yang sulit memuaskan pasangannya di ranjang kerap menjadikan viagra sebagai dewa penolong yang paling ampuh. Viagra memiliki kandungan zat sildenafil yang dapat meningkatkan daya seksualitas kaum pria. Prestasi tersebut membuat viagra lebih dikenal sebagai pil ajaib.
Namun mengonsumsi viagra terlalu sering dapat berefek samping pada kesehatan. Untuk orang berpenyakit jantung, yang biasanya juga mengonsumsi obat mengandung nitrat, dapat menyebabkan penurunan tensi darah secara drastis sehingga mengancam nyawa.
Terkejut dengan dampak negatif viagra? Berikut beberapa fakta yang dilansir The Sun, belum lama ini, terkait dengan pil penolong "si buyung" lemas.
Tidak Langsung Membuat Ereksi
Seorang pengguna viagra yang menegak pil tersebut mengaku tidak dapat merasakan langsung efek kuatnya. Sebelum "bermain", pria itu menonton pertandingan sepakbola di televisi sembari menunggu penisnya menegang. Namun hingga pertandingan usai, tak ada reaksi yang berarti. Ternyata, viagra baru bisa bekerja dengan baik jika didahului dengan foreplay alias pemanasan.
Harus Dikonsumsi dengan Dosis yang Tepat
Menurut data National Health Service di Inggris, tidak banyak pria yang mengikuti anjuran penggunaan viagra. Itu dapat menyebabkan masalah bagi penderita penyakit komplikasi, seperti pengidap diabetes ataupun sclerosis. Departemen Kesehatan Inggris mengatakan, kebanyakan pria "lemah" yang mengonsumsi satu pil viagra untuk sepekan memperoleh hasil memuaskan.
Tidak Meningkatkan Gairah Seks
Memang, viagra dapat membantu "Mr. P" mengembang seperti balon. Namun tidak menjadikan pesta ranjang serta merta meriah. Tentunya, jika gairah seksual menurun, solusinya adalah berkonsultasi dokter Anda.
Bisa Bereaksi pada Wanita
Mungkin saja bisa menimbulkan efek serupa jika yang mengonsumsinya adalah kaum hawa. Namun penelitian terhadap dampak pil ajaib masih terus berjalan. Jadi masih belum bisa dipastikan saat ini.
Tidak Boleh Dikonsumsi Bersama Anggur
Buah mungil ini akan bereaksi negatif bila bercampur dengan viagra. Meski demikian, mengonsumsi viagra dengan berbagai jenis makanan juga dapat menimbulkan efek yang sama. Ini bisa dijadikan perhatian bagi pasangan yang berniat ke ranjang sehabis makan malam.
Kata "Viagra" Tidak Ada Artinya
Kebanyakan orang percaya viagra adalah kombinasi kata "vitality", yang berarti tenaga. Serta "Niagara" yang merujuk pada kekuatan air yang mengalir deras. Faktanya ini hanya mitos masyarakat. Sebenarnya kata "viagra" tidak memiliki makna apa pun.
Menyebabkan Blue Vision
Efek terhadap saraf mata ada di viagra. Sebab, reseptor mata rupanya ikut menangkap reaksi kimia sildenafil pada reseptor penis. Akibatnya, pandangan mata bisa menjadi kebiruan meskipun hanya sesaat. Efek lainnya, sakit kepala, iritasi, dan beberapa penyakit ringan.
Kerap Difungsikan sebagai Obat Jantung
Viagra diyakini bisa mengurangi efek stres hormonal pada jantung sebesar 50 persen sekaligus memperbaiki fungsi organ vital tersebut. Viagra juga digunakan untuk pengobatan hipertensi paru-paru. Sayangnya, banyak penderita yang menganggap viagra sebagai salah satu obat jantung.
Awas, Banyak Viagra Palsu
Badan Kesehatan Dunia (WHO) mendapati sebagian situs penjualan viagra memasarkan produk palsu. Tak mengherankan, bila harganya menjadi murah ketimbang beli di toko.
Selain Penis, Kebun pun Perlu Viagra
Kandungan sildenafil dalam viagra, yang dapat meningkatkan daya seksualitas kaum pria, ternyata dapat memperpanjang kesegaran bunga. Efek serupa terjadi pada batang bambu sehingga tidak cepat layu. [ liputan6.com ]
Blog : Surau Tingga || Judul : Fakta dan Mitos Lengkap Seputar Viagra
Tidak ada komentar:
Posting Komentar